Menyimpan makanan di kulkas dengan benar bukan hanya untuk menjaga kesegarannya, tetapi juga untuk mencegah risiko keracunan makanan. Makanan yang disimpan dengan cara yang salah bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri berbahaya. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bagaimana cara menyimpan makanan di kulkas dengan benar agar makanan tetap tahan lama, segar, dan aman untuk dikonsumsi.
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah menyimpan makanan dalam wadah tertutup. Wadah ini membantu menjaga kualitas makanan dan menghindari kontaminasi dari bakteri atau kotoran yang ada di kulkas. Pilih wadah yang bersih dan terbuat dari bahan yang aman, seperti plastik bebas BPA atau kaca. Pastikan juga wadah tersebut tidak rusak, agar makanan tetap terlindungi dengan baik.
Salah satu langkah penting dalam penyimpanan makanan adalah memisahkan daging mentah dengan makanan lainnya. Daging mentah harus disimpan terpisah dari makanan yang sudah dimasak untuk menghindari risiko kontaminasi silang. Sebaiknya, daging mentah disimpan di rak bagian bawah kulkas untuk menghindari cairannya menetes ke makanan lain.
Jika memungkinkan, simpan daging mentah di dalam freezer untuk memperpanjang masa simpannya dan mencegah pertumbuhan bakteri. Penggunaan freezer juga memastikan kualitas daging tetap terjaga selama beberapa bulan tanpa mengurangi kandungan nutrisi yang ada di dalamnya.
Beberapa jenis buah dan sayur memerlukan perlakuan khusus saat disimpan dalam kulkas. Untuk buah-buahan seperti stroberi, blueberry, atau wortel, lebih baik membungkusnya dengan handuk kering sebelum dimasukkan ke dalam kulkas. Handuk kering akan menyerap kelembapan berlebih, yang dapat mempercepat pembusukan buah dan sayur.
Di sisi lain, ada jenis sayuran seperti selada dan brokoli yang justru memerlukan kelembapan agar tetap segar. Kamu bisa membungkus sayuran tersebut dengan handuk lembap, atau menyimpannya di tempat yang khusus lembap di kulkas. Dengan cara ini, kesegaran sayuran akan lebih terjaga.
Menjaga suhu kulkas tetap stabil dan dingin adalah kunci untuk mencegah bakteri berkembang biak. Pastikan kulkas kamu berada pada suhu maksimal 5°C, sementara untuk freezer, suhu idealnya adalah -18°C. Suhu yang lebih hangat dari ini akan mempercepat pertumbuhan bakteri, sehingga makanan lebih cepat rusak dan berpotensi menimbulkan keracunan.
Selain itu, pastikan pintu kulkas selalu tertutup rapat dan jangan menumpuk makanan di depan lubang ventilasi udara. Ini akan memastikan suhu di dalam kulkas tetap stabil. Jangan lupa untuk membersihkan kulkas secara rutin untuk menghindari akumulasi bakteri atau kuman yang dapat mencemari makanan.
Penting untuk menempatkan makanan yang memiliki masa simpan lebih pendek di bagian depan kulkas, sementara makanan yang lebih awet ditempatkan di bagian belakang. Dengan cara ini, kamu bisa mengonsumsi makanan lebih awal sebelum melewati tanggal kedaluwarsa, sehingga mengurangi pemborosan makanan.
Selain itu, memberi label tanggal pada wadah makanan juga sangat membantu. Ini akan memudahkan kamu untuk mengingat kapan makanan tersebut disimpan dan kapan sebaiknya dikonsumsi. Biasanya, makanan sisa bertahan selama 3-5 hari di kulkas, sementara makanan yang dibekukan bisa bertahan hingga 6 bulan atau lebih jika disimpan dengan benar.
Selain memperhatikan cara penyimpanan, kamu juga perlu memastikan bahwa makanan yang ada di kulkas masih layak dikonsumsi. Makanan yang sudah tidak layak biasanya akan menunjukkan perubahan tekstur, bau busuk, atau bercak jamur di permukaannya. Daging yang sudah mulai membusuk juga dapat terlihat berlendir di bagian permukaannya.
Jika menemukan tanda-tanda tersebut, sebaiknya segera buang makanan tersebut agar tidak menularkan bakteri ke makanan lain yang masih segar. Hal ini sangat penting untuk menjaga kesehatan dan mencegah keracunan makanan.
Dengan mengikuti tips cara menyimpan makanan di kulkas yang benar, kamu bisa memastikan makanan tetap segar dan aman untuk dikonsumsi. Selain itu, cara penyimpanan yang tepat juga membantu mengurangi pemborosan makanan dan memaksimalkan penggunaan bahan yang ada di rumah. Selalu pastikan untuk memeriksa suhu kulkas dan kondisi makanan secara rutin untuk memastikan semuanya tetap dalam keadaan baik.
Baca Juga: Cara Mengukur Ukuran Sepatu dengan Tepat dan Mudah
