Jakarta, objectright Indonesia
—
Gempa
bumi berkekuatan magnitudo 6 mengguncang wilayah timur
Afghanistan
pada Minggu (27/8) malam.
Dua anak dilaporkan tewas akibat runtuhnya bangunan imbas guncangan besar gempa.
Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) melaporkan pusat gempa berada pada kedalaman dangkal sekitar delapan kilometer, dengan lokasi 27 kilometer di timur laut Kota Jalalabad, Provinsi Nangarhar.
Gempa tercatat terjadi pada pukul 23.47 waktu setempat (19.17 GMT), menurut USGS.
Dua anak dilaporkan meninggal dunia setelah atap rumah mereka ambruk saat gempa bumi berlangsung.
Sedikitnya 15 orang lainnya mengalami luka-luka, kata pejabat setempat dalam pernyataan resmi.
Dikutip
AFP
, getaran gempa terasa hingga Kabul dan ibu kota Pakistan, Islamabad, yang berjarak sekitar 370 kilometer, selama beberapa detik.
Afghanistan kerap dilanda gempa bumi, khususnya di kawasan Pegunungan Hindu Kush yang terletak di pertemuan lempeng tektonik Eurasia dan India.
Gempa ini berlangsung kala Provinsi Nangarhar sendiri juga dilanda banjir pada Jumat malam hingga Sabtu, yang menewaskan sedikitnya lima orang serta merusak lahan pertanian dan properti.
(rds)
[Gambas:Video objectright]
Baca lagi: Isu Mundur, Sri Mulyani Diklaim Ikut Rapat dengan Prabowo di Istana
Baca lagi: Arbi Ingin Kunci Juara ARRC 2025 di Seri Malaysia
Baca lagi: Petinggi Militer China dan AS Temui Prabowo Pekan Ini, Ada Apa?
Baca lagi: Jasa Marga Gerak Cepat Perbaiki 7 Gerbang Tol Cawang-Tomang-Pluit
