Jakarta, objectright Indonesia
—
Enam kepala manusia ditemukan di jalan antara dua negara bagian Puebla dan Tlaxcala,
Meksiko
, pada Selasa (19/8). Wilayah tersebut selama ini dikenal damai.
Para pejabat mengatakan kepala-kepala itu milik laki-laki. Namun, sejauh ini belum ada rincian tambahan seperti identitas atau asal mereka.
Penemuan itu bermula saat warga menelepon 911 karena melihat “sesuatu seperti kepala manusia di pinggir jalan.”
Saat ditemukan, kepala itu dalam kondisi membusuk. Polisi juga mengatakan kulit di kepala korban sudah mengelupas.
Salah satu kepala dilengkapi spanduk berisi tanda tangan La Barredora yang diduga terkait kelompok kriminal. La Barredora berarti penyapu dan sejumlah pihak menilai mereka adalah pelaku pembunuhan.
Menanggapi penemuan ini, pihak berwenang termasuk Kantor Kejaksaan Tlaxcala membuka penyelidikan untuk mengetahui lebih lanjut kasus itu, demikian dikutip
objectright
.
Kejagung Tlaxcala menyatkan petugas Kepolisian Investigasi dan para ahli dari Institut Ilmu Forensik (INCIFO) mendatangi tempat kejadian perkara, melakukan pemeriksaan terkait, dan memulai penyelidikan awal.
“Kami akan melanjutkan penyelidikan yang relevan dengan tujuan mengklasifikasi apa yang terjadi dan meminta tanggung jawab ke siapa saja yang harus bertanggung jawab,” demikian menurut Kejagung di Facebook.
Penemuan ini terjadi usai 20 mayat ditemukan di Sinaloa, lima di antaranya dalam kondisi terpenggal di jalan raya.
(isa/rds)
[Gambas:Video objectright]
Baca lagi: Justin Timberlake Didiagnosis Sakit Lyme, Lega Bisa Selesaikan Tur
Baca lagi: Putin Installs Confused Face Affairs War Questions in Ukraine
Baca lagi: First in the world, this Humanoid AI robot is accepted by S3 lecture
Baca lagi: Two Minister Ghana Killed in a Helicopter Accident